Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
Home / Kamar Mandi

Area Berair Dan Area Kering Pada Disain Kamar Mandi

By eriko Post a Comment
     Pada sebuah Kamar Mandi sanggup didisain terdiri dari 2 ruangan, yaitu "Area Basah" dan "Area Kering". Area lembap dipakai untuk area mandi (untuk Shower-Tray dan Bathtube), dan pada Area kering sanggup dipakai untuk penempatan Wastafel, Urinoir, dan Closet Duduk.
Tentu saja Kamar Mandi yang menyerupai ini memerlukan Space Ruangan yang lebih besar dari biasanya, sanggup 2,5mx4m, 3mx4m, bahkan lebih.

     Sedangkan untuk Kamar Mandi yang mempunyai Space Ruangan yang Kecil/Standard (biasanya hanya berukuran 1,5mx2m), tentu saja Pembagian Ruangan menyerupai ini tidak sanggup dilakukan alasannya yaitu memang ukuran Luas Ruangannya yang tidak memadai. Pada Kamar Mandi Standard ini biasanya hanya sanggup dilengkapi dengan Bak Air atau Shower Standard, dan Closet Jongkok/Duduk.

(Kamar Mandi ukuran Standard)

      Jenis Kamar Mandi Standard lebih banyak dibentuk di Indonesia, alasannya yaitu biayanya lebih murah dan Space Ruangan yang dibutuhkan juga lebih kecil. Sedangkan Kamar Mandi yang mempunyai "Area Basah" dan "Area Kering" tentu saja membutuhkan biaya yang relatif Mahal dan butuh Space Ruangan yang lebih besar.

Advertisement




Komentar :
Location:

Post a Comment for "Area Berair Dan Area Kering Pada Disain Kamar Mandi"